Kamis, 19 Januari 2012

Cara Mendesain Rumah Dengan Sweet Home 3D


Banyak yang bilang kalau mendesain/merancang rumah merupakan urusan yang sebaiknya memang diserahkan saja kepada ahlinya, yaitu para arsitek. Tapi, hal tersebut bisa kita buat asalkan ada kemauan dari diri kita sendiri untuk merancang/mendesain rumah sendiri.
Zaman sekarang sudah banyak software-software yang menyediakan aplikasi untuk mendesain. Banyak software yang bisa membantu kita merancang rumah sendiri. Salah satunya adalah Sweet Home 3D.
Aplikasi gratisan ini dapat dimanfaatkan untuk mendesain bangunan tempat tinggal dalam lingkup sederhana. Kita bisa menggunakannya untuk membuat denah rumah dan mengatur tata letak perabot rumah. Cara pakainya sangat simpel, karena menggunakan sistem drag-and-drop.
Hasilnya bisa Kita lihat secara real-time dalam bentuk 3D —meski saat membuatnya menggunakan format 2D. 

Ikuti langkah-langkah berikut.

1. Unduh, instal, dan jalankan aplikasi Sweet Home 3D (bisa diperoleh di www.sweethome3d.eu). Anda akan melihat tiga jendela dalam aplikasi tersebut—jendela sisi kiri berisi komponen penyusun rumah (jendela hingga perabot), sisi kanan-atas berisi area kerja gambar, dan sisi kanan bawah berisi preview 3D rancangan.

2. Ubah satuan ukur aplikasi. Klik [File] > [Preferences…]. Di boks “Preferences”, pilih [Meter] pada menu “Unit”. Jika ingin dapat mengaplikasikan warna dan tekstur pada rumah, klik [Floor color or texture]. Klik [OK].

3. Mulailah membuat rancangan denah rumah. Pastikan Anda telah mengetahui ukuran luas bangunan. Klik tombol [Create Walls]. Buatlah dinding utama rumah dengan mengklik-tarik pointer hingga membentuk garis. Jika sudah selesai, klik-dobel pointer untuk menghentikan proses pembuatan dinding.

4. Tampilan 3D dinding rumah akan langsung muncul di jendela sisi kanan bawah aplikasi. Anda bisa membentuk dinding dalam rumah melalui tombol [Create Room]. Cara penggunaannya sama dengan membentuk dinding. Tool ini akan membuat area ruang plus menampilkan ukurannya.

5. Setelah ruangan-ruangan terbentuk, buatlah dinding ruangan dengan [Create Walls] kembali. Setelah terbentuk, modifikasi setiap ruangan dengan mengklik-kanan salah satu ruangan, lalu klik [Modify rooms…] dari menu yang muncul.

6. Beri nama ruangan pada “Name”. Pilih warna atau tekstur untuk lantai dan langit-langit di dua menu di bawah. Untuk mengganti lantai menjadi lantai keramik, centangi [Display Color], klik [Texture] dan tombol di sampingnya, lalu pilih tekstur lantai yang diinginkan. Klik [OK]. Lantai akan terlihat di jendela ruangan 3D.

7. Modifikasi dinding dengan mengklik-kanan salah satu dinding di jendela kanan atas, lalu klik [Modify walls...]. Kelola warna dan tekstur di menu “Left Side” dan “Right Side”. Masing-masing permukaan dinding dapat diatur. Anda juga dapat mengelola ketebalan sampai ketinggian dinding di menu lain. Klik [OK].

8. Buatlah pintu dan jendela. Klik segitiga di opsi [Doors and windows] yang ada di jendela sisi kiri atas. Buat kusen lebih dulu. Klik [Door frame], lalu tarik ke jendela kanan atas. Tempatkan pada posisi yang diinginkan. Jika ingin ukurannya diubah, klik-dobel kusen, lalu atur ukuran di boks yang muncul. Klik [OK].

9. Selanjutnya, masukkan pintu dengan mengklik-tarik [Door] ke arah kusen. Perhatikan arah bukaan pintu. Jika garis lengkung berada di dalam ruangan, berarti bukaan pintu mengarah ke dalam. Anda bisa memasang jendela dengan cara yang sama memakai komponen berlabel “Windows”. Pilih jenis jendela yang dikehendaki.

10. Setelah bangunan selesai, Anda bisa merancang tatanan perabot di dalam rumah. Pilih jenis perabotan dari menu jendela kiri atas. Untuk dapur misalnya, cari perabot di “Kitchen”. Klik-tarik perabot yang diinginkan di posisi ruangan dapur. Tata posisi dan arahnya.

11. Tampilan 3D rancangan rumah Anda dapat dirotasi dengan mengklik-tarik gambar di jendela kanan bawah agar Anda dapat melihat seluruh posisi ruangan. Anda bisa mengunjungi setiap ruangan dengan mengklik [3D view] > [Virtual visit].

12. Simpan rancangan Anda untuk dikonsultasikan ke arsitek atau kontraktor. Klik [File] > [Save]. Beri nama dan simpan. Ingat, file ini hanya dapat disimpan dalam format bawaannya. Jika ingin dikirim ke pihak lain, simpanlah dalam format PDF dengan mengklik [File] > [Print to PDF...].

sumber :  
2. http://baru2.net/tag/Merancang-rumah

Tutorial Pembuatan Modeling TV Menggunakan Blender


Untuk tugas softskill kali ini saya membahas tentang "Tutorial Pembuatan Modeling TV menggunakan Blender". Ada banyak cara untuk membuat Modeling TV dengan menggunakan berbagai macam software yang menyediakan berbagai macam design grafis contohnya Blender versi 2.9, Blender versi 2.55, 3dsmax dan lain-lain.  Kelebihan dalam menggunakan Blender pada pembuatan modeling TV ini adalah tampilan desain pada layar monitor cukup baik karena banyak tools-tools yang bisa digunakan untuk mengolah model gambar yang kita inginkan.


Disini kita akan menjelaskan langkah-langkah pembuatan'a..
1. Buka terlebih dahulu aplikasi dari blendernya dengan cara klik start, all programs, blender 2.55. Setelah itu, kita buat layar utama menjadi dua bagian dengan cara klik view, duplicate area into new window, lalu kita ubah ukuran dari kubus menjadi tipis sehingga menjadi  sesuai denga sumbu x y z, dengan menekan Alt + klik kiri. Kemudian masuklah ke dalam Edit Mode dengan menekan Tab, lalu hilangkan seleksi dengan menekan A, lalu pilihlah seleksi Edges dengan menekan Ctrl + Tab dan klik kiri. Kemudian pilihlah Edge seperti gambar berikut.


2. Dengan klik kanan pada Edge dan tambah Shift untuk menselect Edge berikutnya. Kemudian tekan Ctrl + R, lalu klik kiri.  Lalu geser Edge nya dengan menggunakan mouse seperti gambar berikut. Kemudian klik kiri seperti gambar berikut :
 3. Sekarang pilihlah seleksi Faces dengan menekan Ctrl + Tab dan klik kiri. Kemudian pilihlah Face.
Kemudian tekan S dan geser mouse, lalu klik kiri seperti gambar berikut.
 

4. Kemudian klik kiri pada panah warna biru dan geser ke bawah. Sekarang pilihlah seleksi Edges dengan menekan Ctrl + Tab dan klik kiri. Lalu pilihlah Edge seperti gambar berikut.

5. Kemudian tekan Ctrl + R, lalu klik kiri. Lalu geser Edge nya dengan menggunakan mouse seperti gambar berikut. Kemudian klik kiri.

6. Kemudian tekan S dan geser mouse, lalu klik kiri. Kemudian pilihlah seleksi Faces dengan menekan Ctrl + Tab > Faces. Klik kanan pada faces.

7. Kemudian extrude dengan menekan E seperti gambar di bawah. Lalu klik kanan. Kemudian scale dengan menekan S seperti gambar di bawah. Lalu klik kiri.

8. Kemudian extrude dengan menekan E seperti gambar di bawah. Lalu klik kiri. Kemudian Klik kanan pada faces.

9. Kemudian klik kiri pada panah warna biru dan geser ke atas. Kemudian tekan A untuk menselect semua faces, objek nya akan seperti gambar di bawah.

10. Lalu tekan S, kemudian tekan Y, lalu klik kiri. Kemudian tekan A untuk menghilangkan select semua faces seperti gambar di bawah.

11. Sekarang kita akan menambahkan tombol pada TV, pilih View > Side > Orthographic kemudian
zoom (dekati) objek agar terlihat jelas, gunakan roller pada mouse. Pertama klik kiri, agar penunjuk
kursornya berpindah. Kemudian tambahkan sebuah objek UV Sphere dengan menekan Space pada keyboard lalu pilih Add> UV Sphere > Ok.
 12. Kemudian scale tekan S seperti gambar 1. { lalu tekan Shift + D lalu tekan Y geser dan klik kiri }
seperti gambar 2. Ulangi langkah yg di dalam kurung untuk memperbanyak objek. Kemudian keluar dari Edit Mode, tekan Tab. Lalu tekan Shift + P untuk melihat hasil render.
Semoga berhasil. Good Luck!.

Sumber : Copyright © 2009, Elfaz zikra